Pengendalian Hayati Patogen Tanaman dengan Mikroorganisme Antagonis

Muslim, A. (2019) Pengendalian Hayati Patogen Tanaman dengan Mikroorganisme Antagonis. Other. UNSRI PRESS, Palembang.

[thumbnail of PENGENDALIAN_HAYATI_A.MUSLIM.pdf]
Preview
Text
PENGENDALIAN_HAYATI_A.MUSLIM.pdf

Download (6MB) | Preview

Abstract

Pengendalian hayati patogen tanaman merupakan konsep pengendalian penyakit tanaman yang menitikberatkan pada pemanfaatan mikroorganisme antagonis dan pengelolaan lingkungan yang mendukung aktivitas agensia hayati. Pengendalian hayati menjadi sangat penting sejalan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan bahaya residu pestisida terhadap kesehatan dan kerusakan lingkungan. Pengembangan pengendalian hayati diharapkan dapat menjawab tantangan dan masalah pertanian modern, dimana dengan konsep ini kita dapat meningkatkan produksi tanaman dengan tanpa merubah atau sesedikit mungkin merubah sumber daya alam yang tersedia sehingga keseimbangan biologi di alam tetap terjaga. Buku referensi ini berisi tentang teori, metode dan aplikasi pengendalian hayati patogen tanaman. Membahas bagaimana sejarah, konsep dan batasan pengendalian hayati serta faktor-faktor yang terlibat dalam pengendalian hayati. Menganalisis bagaimana hubungan terjadinya epidemic suatu penyakit tanaman dan keseimbangan biologis yang sangat berhubungan dengan populasi dan keberadaan agensia hayati di alam. Metode dan strategi eksplorasi agensia hayati sampai komersialisasi produk sebagai biopestisida menjadi faktor kunci keberhasilan penelitian dalam mengembangkan pengendalian hayati. Mekanisme agensia hayati melindungi tanaman dari serangan patogen baik melalui antagonis terhadap patogen dengan mekanisme antibiosis, hiperparasit/mikroparasit, dan kompetisi ataupun dengan mekanisme induksi resistensi tanaman merupakan informasi mendasar untuk meningkatkan efektivitas agensia hayati dalam mengendalikan patogen tanaman baik dengan Genetik Improvement, protoflast fusion, maupun dengan kombinasi beberapa agensia hayati dengan mekanisme yabg berbeda. Aplikasi agensia hayati terhadap patogen tular tanah maupun tular udara juga menjadi informasi penting dalam pengembangan pengelolaan penyakit tanaman secara berkelanjutan. Sehingga pengendalian hayati dapat mendukung pengendalian penyakit terpadu termasuk integrasi dengan penggunaan pestisida pada dosis minimum, sehingga pengendalian hayati bukan pengendalian yang ekslusif berdiri sendiri.

Item Type: Monograph (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General) > S1-(972) Agriculture (General)
Divisions: 05-Faculty of Agriculture > 54295-Plant Protection (S1)
Depositing User: Nukmal Hakim
Date Deposited: 11 Oct 2019 04:12
Last Modified: 11 Oct 2019 04:12
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/10516

Actions (login required)

View Item View Item