Laporan Penelitian_MODEL IDEAL PENYELENGGARAAN PEMILUKADA UNTUK MENCEGAH CALON TUNGGAL DALAM PESTA DEMOKRASI DI INDONESIA (LAPORAN PENELITIAN UNGGULAN KOMPETITIF TAHUN 2019)

RS, Iza Rumesten and Helmanida, Helmanida and Ngadino, Agus (2019) Laporan Penelitian_MODEL IDEAL PENYELENGGARAAN PEMILUKADA UNTUK MENCEGAH CALON TUNGGAL DALAM PESTA DEMOKRASI DI INDONESIA (LAPORAN PENELITIAN UNGGULAN KOMPETITIF TAHUN 2019). Documentation. Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Pada Masyarakat Universitas Sriwijaya.

[thumbnail of laporan  Penelitian Unggulan kompetitif 2019.pdf] Text
laporan Penelitian Unggulan kompetitif 2019.pdf - Supplemental Material

Download (873kB)

Abstract

Perhelatan pesta demokrasi yang berlangsung pada tahun 2018 memunculkan beberapa peristiwa yang menarik perhatian publik. Pertama, banyaknya calon tunggal yang bertarung melawan kotak kosong pada beberapa daerah yang menyelenggarakan pemilihan kepala daerah di Indoneisa. Kedua, munculnya calon independent di beberapa daerah yang menyelenggarakan pemilihan kepala daerah. Ketiga, kemenangan kotak kosong melawan calon tunggal. Namun tidak semua calon tunggal mengalami kekalahan dalam pemilukada, di Kota Prabumulih Sumatera Selatan, calon tunggal Ridho Yahya yang berpasangan dengan Ardiansyah fikri mendapatkan kemenangan melawan kotak kosong. Peristiwa yang cukup menarik perhatian masyarakat Indonesia adalah kemengan telak kotak kosong melawan calon tunggal yang terjadi pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Makasar. Kemenangan kotak kosong ini menunjukan bahwa suara partai politik tidak representatif suara rakyat, dan hal ini juga menunjukan bahwa ada mekanisme yang salah dalam penyelenggaraan pesta demokrasi di Indonesia. Berdasarkan pemikiran tersebut rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah 1. Mengapa ada calon tunggal dalam pemilihan kepala daerah di indonesia. 2. Mengapa calon tunggal mengalami kekalahan melawan kotak kosong dalam penyelenggaran pilkada. 3. Langkah hukum apa yang dapat dilakukan untuk menghindari adanya calon tunggal dalam penyelenggaraan pilkada. Metode yang akan diterapkan untuk menjawab persoalan tersebut adalah dengan menggunakan metode penelitian hukum empiris. Yaitu dengan cara mengumpulkan data-data di lapangan terkait dengan penyelenggaraan pemilukada yang diselenggarakan pada tahun 2018 dan menganalisisnya dengan norma hukum yang relevan kemudian dirumuskan dalam bentuk model ideal penyelenggaraan pemilukada di Indonesia.

Item Type: Monograph (Documentation)
Subjects: #3 Repository of Lecturer Academic Credit Systems (TPAK) > Research Grant/Fund
#3 Repository of Lecturer Academic Credit Systems (TPAK) > Research Report (Laporan Penelitian)
Divisions: 02-Faculty of Law > 74101-Law (S2)
Depositing User: Dr.SH.MHum Iza Rumesten RS
Date Deposited: 22 Jan 2024 05:02
Last Modified: 22 Jan 2024 05:02
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/138118

Actions (login required)

View Item View Item