Defisit Belanjawan, Dasar Moneteri dan Kesannya Terhadap Inflasi Di Negara Indonesia dan Malaysia

Marlina, Marlina (2010) Defisit Belanjawan, Dasar Moneteri dan Kesannya Terhadap Inflasi Di Negara Indonesia dan Malaysia. Malaysia - Indonesia international conference on economis, Management and Accounting 2010. p. 141. ISSN 978-983-3198-55-9

[thumbnail of proceding_abstak_marlina.pdf]
Preview
Text
proceding_abstak_marlina.pdf

Download (622kB) | Preview
[thumbnail of proceding_abstak_marlina_2.pdf]
Preview
Text
proceding_abstak_marlina_2.pdf

Download (622kB) | Preview

Abstract

Kajian ini berlaklamat menguji kesahihan pandangan keynesian dan menetaris berkenaan kesan dasar fiskal dan dasar menetari terhadap pendapatan negara dan akhirnya memberi kesan kepada kenaikan harga. selagi dengan teori Sergent dan Wallace (1986) bahwa (i) semakin ketat dasar monetari akan mengakibatkan laju inflasi yang lebih tinggi dan (ii) defisit kewangan dan hutang kerajaan dapat diperkuat selia dalam waktu jangka panjang. Analisis empirik menggunakan model ARDL (Autoregressive Distributed Lab) dan kaedah kointegrasi Bound Test.

Item Type: Article
Subjects: H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance
Divisions: 01-Faculty of Economics > 61201-Management (S1)
Depositing User: Muchtar Indana
Date Deposited: 11 Nov 2019 11:14
Last Modified: 11 Nov 2019 11:14
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/14577

Actions (login required)

View Item View Item