SIANTURI, AGUSTINA RIA RETTA IMELDA and Samawati, Putu and Turatmiyah, Sri (2013) PERLINDUNGAN KREDITUR KEPAILITAN MELALUI ACTIO PAULIANA. Undergraduate thesis, Sriwijaya University.
Preview |
Text
RAMA_74201_02091001039_0008038001_0001116501_01_front_ref.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (251kB) | Preview |
Text
RAMA_74201_02091001039_0008038001_0001116501_02.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (195kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02091001039_0008038001_0001116501_03.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (164kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02091001039_0008038001_0001116501_04.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (38kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02091001039_0008038001_0001116501_05_ref.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (57kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02091001039_0008038001_0001116501_06_lamp.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Dalam praktik penerapan peraturan-peraturan kepailitan di Indonesia masih mengalami berbagai hambatan, salah satunya adalah adanya debitur-debitur yang memiliki itikad tidak baik dalam pelunasan utangnya yaitu dengan cara mengalihkan misalnya dengan cara melarikan semua harta kekayaannya dengan maksud untuk melepaskan tanggung jawabnya terhadap para kreditur. Hambatan tersebut pada dasarnya sudah diantisipasi oleh peraturan kepailitan yang ada yaitu salah satunya dengan menyediakan instrumen yang dinamakan dengan actio pauliana. Actio pauliana dalam praktiknya masih belum dimanfaatkan secara maksimal yang dapat dilihat pada beberapa putusan pengadilan. Mengingat pentingnya penerapan action pauliana sebagai instrumen yang disediakan Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 untuk melindungi kreditur kepailitan maka perlu untuk dilakukan kajian penelitian secara lebih mendalam yang dijabarkan dalam skripsi yang berjudul “Perlindungan Kreditur Kepailitan Melalui Actio Pauliana”. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini yaitu metode yuridis normatif yang didukung data empiris berupa hasil wawancara. Berdasarkan analisis yang dilakukan dapat diketahui bahwa sistem pembuktian dalam perkara actio pauliana pada dasarnya menggunakan hokum acara perdata yang berlaku secara umum, hanya saja ada sejumlah perbedaan seperti diantaranya pada pengadilan yang berwenang, jangka waktu penyelesaian perkara, pembuktiannya yang tidak sederhana, dan upaya hukum yang digunakan para pihak. Berdasarkan hasil analisis juga diketahui bahwa ada beberapa hal yang menjadi kelemahan dari actio pauliana seperti ketidakjelasan pengadilan mana yang berwenang memutus perkara actio pauliana, pembuktiannya yang tidak sederhana, tidak adanya tolak ukur itikad baik dalam Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004, legal standing kurator yang lemah, dan kemungkinan pengalihan aset ke pihak lain sehingga mempersulit kurator dalam melakukan pembuktian.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan, Kreditur, Kepailitan, Actio Pauliana |
Subjects: | K Law > K Law (General) > K623-968 Civil law |
Divisions: | 02-Faculty of Law > 74201-Law (S1) |
Depositing User: | Mrs Dies Meirita Sari |
Date Deposited: | 08 Nov 2019 09:05 |
Last Modified: | 08 Nov 2019 09:05 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/15538 |
Actions (login required)
View Item |