ERTANTI, DEA VIRGIA and Ak, Syahmin and Idris, Akhmad (2013) STUDI HUKUM TERHADAP KEBIJAKAN PERLINDUNGAN BURUH MIGRAN PEREMPUAN ERA REFORMASI. Undergraduate thesis, Sriwijaya University.
Preview |
Text
RAMA_74201_02091001146_0029075706_0001o27402_01_front_ref.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (487kB) | Preview |
Text
RAMA_74201_02091001146_0029075706_0001o27402_02.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (350kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02091001146_0029075706_0001o27402_03.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (264kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02091001146_0029075706_0001o27402_04.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (203kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02091001146_0029075706_0001o27402_05_ref.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (158kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02091001146_0029075706_0001o27402_06_lamp.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (321kB) | Request a copy |
Abstract
Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Keluar Negeri dimulai sejak tahun 1970-an. Kebijakan nasional ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial ekonomi, khususnya terhadap tenaga kerja dan keluarganya. Krisis ejonomi yang berkepanjangan dari jumlah pengangguran yang membengkak mengakibatkan kemampuan ekonomi dan finansial masyarakat menjadi sangat lemah, sehingga sebagian masyarakat mencari jalan keluar yang antara lain menjadi buruh migran atau Tenaga Kerja Indonesia di luar negeri. Kondisi masyarakat yang sudah terlanjur putus asa untuk memperoleh penghasilan dan penghidupan yang lebih baikk ini mengundang kehadiran pihak-pihak yang berusaha mengambil keuntungan pribadi sebanyak-banyaknya tanpa memperdulikan martabat bangsa dan nasib para Tenaga Kerja Indonesia tersebut. Kedudukan buruh yang di anggap lemah sangat membutuhkan wadah agar menjadi kuat, ialah adanya pelaksanaaan hak berserikat di dalam suatu Serikat Pekerja atau Buruh. Tujuan terbentuknya Serikat Pekerja atau Buruh yaitu agar dapat menyeimbangkan posisi buruh dengan majikan, selain itu di harapkan akan terwujudnya peran serta buruh dalam proses produksinya untuk meningkatkan hubungan industrial di tingkat perusahaan. Alasan upaya pembiayaan dalam pendidikan anak merupakan kondisi yang membuat perempuan untuk bekerja di luar negeri. Akan tetapi, tidak lantas membuat pemerintah sadar atas kebutuhan perlindungan yang berkualitas bagi buruh migran Indonesia, terutama perempuan. Dapat kita lihat khususnya tentang kebutuhan perlindungan, mulai dari pra penempatan, penempatan, sampai purna penempatan. Hal yang harus kita perhatikan dalam sebuah kebijakan publik adalah proses awal pembentukan kebijakan, implementasi, dan evaluasi kebijakan. Pada hal inilah Tenaga Kerja Indonesia khususnya perempuan perlu diikutsertakan pada proses pembuatan kebijakan perlindungan agar kepentingan politik pihak tertentu tidak dapat dengan mudah bermain di dalamnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tenaga Kerja Indonesia |
Subjects: | K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence |
Divisions: | 02-Faculty of Law > 74201-Law (S1) |
Depositing User: | Users 2729 not found. |
Date Deposited: | 14 Nov 2019 09:07 |
Last Modified: | 14 Nov 2019 09:07 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/16170 |
Actions (login required)
View Item |