KOMPOSISI DAN STRUKTUR KOMUNITAS IKAN DI PERAIRAN MUARA MUSI DAN MUARA BANYUASINKABUPATEN BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN

Isnaini, Isnaini and Melki, Melki and Agussalim, Andi (2015) KOMPOSISI DAN STRUKTUR KOMUNITAS IKAN DI PERAIRAN MUARA MUSI DAN MUARA BANYUASINKABUPATEN BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN. In: SEMINAR NASIONAL PERIKANAN TANGKAP IPB KE 6, 22 OKTOBER 2015, BOGOR.

[thumbnail of KOMPOSISI DAN STRUKTUR KOMUNITAS IKAN DI PERAIRAN MUARA MUSI DAN MUARA BANYUASINKABUPATEN BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN.pdf] Text
KOMPOSISI DAN STRUKTUR KOMUNITAS IKAN DI PERAIRAN MUARA MUSI DAN MUARA BANYUASINKABUPATEN BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (1MB)

Abstract

Sumberdaya perikanan tergolong sumberdaya dapat pulih tetapi dibatasi oleh faktor pembatas alami dan faktor pembatas non alami.Faktor pembatas alami adalah faktor-faktor penghambat ketersediaan ikan dari ekosistem itu sendiri, seperti ketersediaan makanan, predator, persaingan ruang dan sebagainya.Faktor non alami adalah faktor-faktor penghambat ketersediaan ikan yang disebabkan oleh kegiatan eksploitasi dan pencemaran. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komposisi jenis ikan, struktur komunitas ikan dan komposisi ukuran ikandi perairan Muara Sungai Musi dan Muara Banyuasin, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan.Penelitiaan ini telah dilaksanakan pada bulan Juli 2015 di perairan Muara Musi dan Muara Banyuasin. Metode yang digunakan metode survei dengan cara pengukuran panjang dan berat ikan hasil tangkapan nelayan di Muara Musi dan muara Banyuasin yang menggunakan alat tangkap jaring insang, trammel net dan tuguk. Hasil penelitian ini di Muara Musi ditemukan 9 jenis ikan dan di Muara Banyuasin 14 jenis.Struktur komunitasnya di Muara Musimemiliki indeks dominansi rendah, indeks keanekaragaman yang sedang dan indeks keseragaman komunitas dalam kondisi stabil, sedangkan di Muara Banyuasin memiliki dominansi rendah, indeks keanekaragaman yang sedang dan indeks keseragaman komunitas dalam kondisi stabil. Komposisi berat dan panjang ikan Pseudocienna amoyensis terbanyak terdapat pada selang berat ikan 27-50 gram dan selang panjang ikan 17-18 cm, jenis ikan Psettodes erumei selang berat ikan terbanyak pada kisaran berat ikan 69 80 gram dan selang panjangnya 28-29 cm, sedangkan untuk jenis ikan Formio niger selang berat terbanyak tertangkap pada ukuran berat antara 35-163 gram, dan selang panjangnyaantara 13-16 cm. Kualitas perairan untuk parameter suhu, DO, pH dan salinitas perairan di muara Musi dan muara Banyuasin dalam kondisi baik untuk kehidupan biota.

Item Type: Conference or Workshop Item (Speech)
Subjects: #3 Repository of Lecturer Academic Credit Systems (TPAK) > Conference or Workshop
Divisions: 08-Faculty of Mathematics and Natural Science > 54241-Marine Science (S1)
Depositing User: Isnaini Isnaini
Date Deposited: 24 Aug 2025 01:08
Last Modified: 24 Aug 2025 01:08
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/178246

Actions (login required)

View Item View Item