Hayati, Lusia (2014) Reviewer_Lusia_Hayati_Hubungan Polimorfisme Gen Reseptor Angiotensin II Tipe 1 1166 A/C Dengan Kejadian Preeklampsia. Universitas Sriwijaya, Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya. (Unpublished)
Preview |
Text
Peer Review Hub Polimorfisme Gen Reseptor Angiotensin.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang:Preeklampsia adalah kelainan multisistem spesifik pada kehamilan yang ditandai oleh timbulnya hipertensi dan protein uria setelah umur kehamilan 20 minggu. Di Indonesia, preeklampsia merupakan salah satu penyebab kematian maternal disamping perdarahan dan infeksi dengan angka kematian sebesar 30-50%. Polimorfisme gen reseptor angiotensin II Tipe 1 akan meningkatkan aktivitas angiotensin II sehingga terjadi kerentanan terhadap kejadian hipertensi esensial.Tujuan penelitian:Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan polimorfisme gen reseptor angiotensin II tipe 1 1166 A/C dengan kejadian preeclampsia. Metode:Penelitian ini dilakukan mulai bulan April sampai dengan Juli 2013 dengan melibatkan 35 responden kelompok kasus dan 35 responden kelompok kontrol. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan studi kasus kontrol.Pemeriksaan genotip gen reseptor angiotensin II tipe 1 dilakukan dengan menggunakan Polymerase Chain Reaction-Restriction Fragment Length Polymorfism (PCR-RFLP). Hasil:Tidak ada hubungan yang bermakna pada karakteristik paritas, gravida dan tingkat pendidikan responden. Didapatkan ada hubungan yang bermakna pada riwayat hipertensi dalam keluarga yang diamati antara kelompok kasus dan kontrol dengan kejadian preeklampsia. Frekuensi genotip pada kelompok kasus adalah AA91,4%, AC8,6% dan kontrol adalah AA88,6%, AC11,4%. Frekuensi alel pada kelompok kasus yaitu A95,7%, C4,3% dan kontrol yaitu A94,7%, alel C5,3%. Polimorfismegenotip gen reseptor angiotensin II tipe 1 1166 A/Ctidak berhubungan dengan kejadian preeklampsia (nilai p=1,000). Tidak ada hubungan bermakna antara alel C pada gen reseptor angiotensin II tipe 1 dengan kejadian preeklampsia (p=1,000). Kesimpulan:Dari hasil penelitian ini tidak terdapat hubungan yang bermakna antara polimorfisme genotip dan allotipe reseptor angiotensin II tipe 1 1166 A/C dengan kejadian preeklampsia.
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | |
Divisions: | 04-Faculty of Medicine > 11106-Biomedical Science (S2) |
Depositing User: | Dra Lusia Hayati |
Date Deposited: | 21 Jan 2021 01:20 |
Last Modified: | 21 Jan 2021 01:20 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/20233 |
Actions (login required)
View Item |