Syuhendri, Syuhendri (2004) Hiperteks dalam pembelajaran sains: wadah membangun pengetahuan pembelajar. Forum MIPA, 8 (3). pp. 71-78. ISSN 1410-1262
Preview |
Text
Hipertek_dalam..._Forum_MIPA_Vol8_No3_th2004.pdf Download (977kB) | Preview |
Abstract
Akuisisi pengetahuan dilakukan dalam tiga tahap; Introductory, advanced, dan expertise. Introductory learning dapat didekati dengan instruksional tradisional, sedangkan expertise dibentuk melalui pengalaman. Tahap advanced, jembatan kedua kutub, punya karakteristik tersendiri. Satu sisi pembelajar belum melewati sejumlah pengalaman, pada sisi lain mereka diharapkan menguasai kompleksitas pengetahuan dan mampu menerapkan secara fleksibel pada situasi baru. Hal seperti ini menuntut kemampuan fleksibilitas kognisi. Hiperteks dipercaya dapat meningkatkan kemampuan ini karena sifatnya sejalan dengan Teori Fleksibilitas Kognisi. Dalam pembelajaran sains, hiperteks sebagai struktur bangunan konsep melalui elaborasi dan progresi, melebihi peran peta konsep. Hiperteks juga mampu memperlihatkan susunan tiga dimensi materi-subyek.
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | hiperteks, pembelajaran sains |
| Subjects: | L Education > L Education (General) > L7-991 Education (General) |
| Divisions: | 06-Faculty of Education and Educational Science > 84203-Physics Education (S1) |
| Depositing User: | Dr. Syuhendri, M.Pd. |
| Date Deposited: | 15 Jan 2020 08:17 |
| Last Modified: | 15 Jan 2020 08:17 |
| URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/24197 |
Actions (login required)
 |
View Item |