Junaidi, Yulian and Januarti, Indri and Mulyana, Eka (2014) Kondisi Sosial Ekonomi Wanita Tani dan Pengaruhnya Terhadap Ketahanan Pangan Rumahtangga Petani Padi di Lahan Rawa Lebak. In: Pengembangan Teknologi Pertanian Yang Inklusif Untuk Memajukan Petani Lahan Suboptimal. Unsri Press, Palembang, pp. 530-534. ISBN 979-587-529-9
Preview |
Text
Cover_15.pdf Download (499kB) | Preview |
Preview |
Text
ISI_10.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Sebagian usaha tani padi yang dilakukan di tipe lahan rawa lebak hanya dapat ditanam satu tahun sekali dan banyak kendala atau permasalahan yang dihadapi masyarakat, diantaranya lahan yang kurang subur, banjir, gagal panen dan sebagainya. Berbagai permasalahan tersebut, baik langsung maupun tidak langsung dapat menyebabkan kemiskinan. Faktor kemislcinan sangat berkaitan dengan ketahanan pangan di tingkat rumahtangga. Kemiskinan juga merupakan isu gender, karena peran wanita dalam manajemen dan kesejahteraan keluarga. Wanita miskin yang paling terkena dampaknya karena mereka bertanggungjawab atas kesejahteraan keluarga, terutama wanita tani yang ada di pedesaan. Di samping bekerja di luar rumah, wanita tani juga disibukkan oleh pekerjaan utama yang terpenting meski tidak memberi penghasilan langsung, yaitu mengurus rumah tangga. Dilihat dari kondisi di atas, dapat dikatakan bahwa wanita tani memiliki peran ganda, meliputi mencari nafkah dan mengurus rumah tangga. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui kondisi sosial ekonomi wanita tani di lahan rawa lebak, (2) mengkaji ketahanan pangan rumahtangga wanita tani padi di lahan rawa lebak dari sisi Pangsa Pengeluaran Pangan (PPP) dan (3) menjajaki faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan pangan rumahtangga wanita tani padi di lahan rawa lebak. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan kondisi sosial ekonomi wanita tani dilihat dari umur, tingkat pendidikan, juralah anggota rumahtangga dan luas lahan adalah sebanyak 92,5 persen wanita tani berumur di kisaran usia produktif, 87,5 persen berpendidikan rendah hanya sebatas Sekolah Dasar (SD), wanita tani yang mempunyai anggota keluarga lebih dari 5 orang sebanyak 55 persen dan luas garapan untuk usahatani padi rata-rata seluas 1,2 hektar. Ketahanan pangan rumahtangga wanita tani padi di lahan rawa lebak dilihat dari sisi Pangsa Pengeluaran Pangan (PPP) yaitu sebanyak 69 persen rumahtangga PPP nya tergolong rendah (< 60%) dan sebanyak 31 persen PPP nya tergolong tinggi (?60 %). Adapun faktor sosial ekonomi wanita tani dan faktor lainnya yang mempengaruhi ketahanan pangan rumahtangga di lahan rawa lebak adalah umur, luas lahan, pendapatan total rumahtangga dan harga minyak goreng
Item Type: | Book Section |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | ketahanan pangan,padi,rawa lebak,wanita tani |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) > S1-(972) Agriculture (General) |
Depositing User: | backup admin |
Date Deposited: | 27 Jan 2020 02:01 |
Last Modified: | 27 Jan 2020 02:01 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/25104 |
Actions (login required)
View Item |