ghanie, Abla (2010) Penatalaksanaan Keloid Lobulus Telinga Bilateral Rekuren Pada Anak Usia 12 Tahun. Jurnal Kedokteran & Kesehatan Fakultas Kedokteran UNSRI (4). pp. 3058-3063. ISSN 0-853-1773
Preview |
Text
Penatalaksaan_Keloid_Lobulus_Telinga_(jurnal_FK).pdf Download (7MB) | Preview |
Abstract
Keloid adalah efluoresensi sekunder berupa penimbunan padat jaringan fibrosa yang meluas di atas permukaan kulit yang mengalami luka atau insisi bedah, yang terjadi akibat sintesa yang tidak terkendali dan penimbunan yang berkelebihan dari kolagen. Keloid dapat terjadi disetiap bagian badan terutama sering pada lobulus telinga, trunkus atas dan daerah deltoid tetapi sangat jarang pada wajah, kelopak mata dan genitalia dimana dapat ditemukan untuk semua jenis kulit dengan resiko lebih tinggi pada orang Asia dan kulit berpigmen gelap yang umumnya terjadi pada usia dekade ketiga. Banyak pilihan penatalaksaan yang dapat dilakukan secara tunggal maupun kombinasi yang bertujuan untuk meningkatkan respon dan menurunkan rekurensi. Dilaporkan satu kasus keloid lobulus telinga bilateral rekuren pada perempuan usia 12 tahun. Telah dilakukan penatalaksanaan kombinasi yaitu tindakan operatif berupa eksisi dan injeksi kortikosteroid intralesi pasca operasi. Kata kunci: keloid, eksisi, kortikosteroid intralesi
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RF Otorhinolaryngology > RF1-547 Otorhinolaryngology |
Divisions: | 04-Faculty of Medicine > 11201-Medicine (S1) |
Depositing User: | backup admin |
Date Deposited: | 28 Jan 2020 02:26 |
Last Modified: | 28 Jan 2020 02:26 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/25497 |
Actions (login required)
View Item |