TRIWASKITO, BAYU and Ikhsan, Rd. Muhammad and Achmad, Ruben (2010) PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM PENCEGAHAN TINDAK PIDANA PORNOGRAFI. Undergraduate thesis, Sriwijaya University.
Text
RAMA_74201_02053100163.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (53MB) | Request a copy |
|
Preview |
Text
RAMA_74201_02053100163_0002095502_01_front_ref.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (12MB) | Preview |
Text
RAMA_74201_02053100163_0002095502_02.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (10MB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02053100163_0002095502_03.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (15MB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02053100163_0002095502_04.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (907kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02053100163_0002095502_05_ref.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02053100163_0002095502_06_lamp.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (14MB) | Request a copy |
Abstract
Dewasa ini perkembangan pornografi dan adegan porno bukan merupakan hal yang baru, keduanya saat ini dapat ditemukan dengan mudah tidak hanya dimedia cetak, tetapi juga dimedia Elektronik. Pornografi dimedia secara tidak langsung berpengaruh terhadap meningkatnya perilaku amoral dikalangan masyarakat, seperti akhir-akhir ini perilaku seks bebas, hidup bersama diluar nikah, tindakan perkosaan, pelecehan seksual dan lainnya, sungguh sangat memprihatinkan dan meresahkan apabila keadaan ini terus berlanjut. Dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 Tentang Pornografi, yang mana masyarakat diikut sertakan dalam pencengehan tindak pidana pornografi. Pasal yang mengatur peran serta masyarakat terdapat didalam Pasal 20 dan 21, sebagaimana ketentuan yang mangatur peran serta masyarakat, maka pelaksanaan peran serta masyarakat dalam pencegahan tindak pidana pornografi seperti yang diamanatkan dalam Undang-Undang Pornografi dan hambatan yang dihadapi masyarakat dalam pencegahan tindak pidana pornografi, dengan menggunakan penelitian eksplanatori dan metode yuridis empiris akan menjawab permasalahan peran serta masyarakat tersebut, dari pelaksanaan peran serta masyarakat dalam pencegahan tindak pidana pornografi yang terdapat dalam Pasal 20 dan 21 yang mana dalam pelaksanaan belum efektif karena belum ada bentuk yang jelas dari ketentuan yang mengatur peran serta masyarakat dan hambatan yang dihadapi masyarakat ditinjau dari segi subtansi adalah sosialisasi dari pemerintah tentang peran serta masyarakat, dari segi struktur hambatan masyarakat adalah kualitas dari pihak penyidik yakni kepolisian dan sarana yang dimiliki oleh aparat penegak hukum, sedangkan dari segi kultur budaya adalah sikap masyarakat bangsa Indonesia yang masih meniru kebudayaan asing dan masyarakat sudah terbiasa dengan hal-hal yang berbau porno, dari penjelasan hambatan masyarakat dengan menggunakan teori Lawrence meir ffiedman yang mana di dalam suatu sistem hukum terdapat tiga unsur: subtansi, struktur dan kultur hukum.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tindak pidana pornografi |
Subjects: | K Law > K Law (General) > K5015.4-5350 Criminal law |
Divisions: | 02-Faculty of Law > 74201-Law (S1) |
Depositing User: | Tiara Hilda Safitri Rts |
Date Deposited: | 24 Nov 2021 02:04 |
Last Modified: | 24 Nov 2021 02:04 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/57905 |
Actions (login required)
View Item |