SIFAT FISIK DAN KIMIA HASIL EKSTRAKSI PEWARNA MERAH ALAMI KAYU SECANG (Caesalpinia sappan h.) PADA BERBAGAI PROPORSI PELARUT ETANOL

WARDANI, SOFIAH and Pratama, Filli and Arafah, Elmeizy (2007) SIFAT FISIK DAN KIMIA HASIL EKSTRAKSI PEWARNA MERAH ALAMI KAYU SECANG (Caesalpinia sappan h.) PADA BERBAGAI PROPORSI PELARUT ETANOL. Undergraduate thesis, Sriwijaya University.

	Text RAMA_41231_05023107018.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (32MB) | Request a copy
Preview	Text RAMA_41231_05023107018_0030066602_01_front_ref.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (9MB) | Preview
	Text RAMA_41231_05023107018_0030066602_02.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB) | Request a copy
	Text RAMA_41231_05023107018_0030066602_03.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB) | Request a copy
	Text RAMA_41231_05023107018_0030066602_04.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (10MB) | Request a copy
	Text RAMA_41231_05023107018_0030066602_05.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (627kB) | Request a copy
	Text RAMA_41231_05023107018_0030066602_06_ref.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (1MB) | Request a copy
	Text RAMA_41231_05023107018_0030066602_07_lamp.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisik dan kimia hasil ekstraksi kayu secang yang diekstraksi dengan menggunakan proporsi etanol yang berbeda. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Non Faktorial dengan enam perlakuan dan setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Perlakuannya adalah pengaturan polaritas pelarut dengan menggunakan berbagai proporsi etanol yang berbeda (0 %, 50 %, 60 %, 70 %, 80 % dan 9 0% (v/v)). Parameter yang diamati meliputi viskositas, stabilitas warna terhadap pengaruh pH, Intensitas warna {lightness, chroma dan hue), kestabilan terhadap pengaruh lingkungan luar (suhu, cahaya lampu dan oksidasi) dan aktivitas antimikrobia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi etanol berpengaruh nyata terhadap viskositas, stabilitas warna terhadap pengaruh pH dan Intensitas warna {lightness, chroma dan hue). Pada parameter stabilitas terhadap pengaruh lingkungan luar, suhu 150°C menyebabkan peningkatan absorbansi yang berarti sedangkan suhu 10°C, 30°C dan 100°C mempunyai pengaruh yang tidak berarti terhadap perubahan absorbansi ekstrak. Oksidasi tidak menyebabkan perubahan pada absorbansi ekstrak sedangkan cahaya lampu menyebabkan penurunan absorbansi secara lambat. Ekstrak kayu secang yang diekstrak dengan berbagai proporsi etanol pengaruh yang sangat baik dalam menghambat aktivitas antimikrobia. Mempunyai Nilai viskositas tertinggi (145,78 Poise) didapatkan pada penggunaan etanol 90 % dan nilai viskositas terendah (18,78 Poise) didapatkan pada penggunaan etanol 0 % (pelarut air). Nilai absorbansi ekstrak kayu secang akan semakin meningkat dengan meningkatnya pH. Absorbansi tertinggi didapatkan pada pH 8 (ekstrak berwarna merah keunguan) dan absorbansi terendah didapatkan pada pH 3 (ekstrak berwarna kuning kemerahan). Nilai lightness tertinggi (25,77 %) didapatkan pada proporsi etanol 0 % (pelarut air) dan lightness terendah (5,13 %) didapatkan pada proporsi etanol 90 %. Chroma tertinggi (39,70) pada penggunaan etanol 90 % dan chroma terendah (19,90) pada penggunaan etanol 0 % (pelarut air). Nilai hue sebesar 62,37° (kuning kemerahan) didapatkan pada penggunaan etanol 0 % (pelarut air) dan nilai hue berubah menjadi 7,13° (merah keunguan) pada penggunaan etanol 90 %. Pada parameter stabilitas terhadap pengaruh lingkungan, pengaruh yang signifikan terhadap absorbansi ekstrak kayu secang didapatkan pada suhu 150°C sebesar 0,11 tetapi berpengaruh tidak nyata pada suhu 10°C, 30°C dan 100°C. Oksidasi berpengaruh tidak nyata terhadap ekstrak yang dihasilkan sedangkan cahaya lampu menyebabkan absorbansi turun dari 0,08 menjadi 0,03. Pada aktivitas antimikrobia, didapatkan nilai tertinggi (3,23 cm) pada penggunaan etanol 90 % dan nilai terendah (0,00 cm) pada penggunaan etanol 0 % (pelarut air). Karakteristik ekstrak kayu secang terbaik didapatkan pada penggunaan etanol etanol 80 % dengan viskositas sebesar 132, 66 Poise, berwarna merah kekuningan pada kondisi asma dan berwarna merah keunguan pada kondisi basa, nilai lightness 9,70 %, chroma sebesar 33,11 % dan nilai hue 20,37°, diameter zona hambat pada aktivitas antimikrobia sebesar 2,86 cm.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	ekstraksi kayu secang
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General) > S544-545.53 Agricultural extension work
Divisions:	05-Faculty of Agriculture > 41231-Agricultural Product Technology (S1)
Depositing User:	Mr Halim Sobri
Date Deposited:	22 Apr 2022 01:30
Last Modified:	22 Apr 2022 01:30
URI:	http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/69317

Actions (login required)

View Item