GINTING, STEPANUS and Negara, Zaidan Panji and Sulaiman, Firdaus (2010) APLIKASI BioFITALIK PADA BERBAGAI BOBOT BENIH UNTUK MEMPERTAHANKAN DAYA BERKECAMBAH BENIH KAKAO (Theobroma cacao L.) DI PENYIMPANAN. Undergraduate thesis, Sriwijaya University.
Text
RAMA_54204_05043101028.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (19MB) | Request a copy |
|
Preview |
Text
RAMA_54204_05043101028_0021065908_0020085903_01_front_ref.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (7MB) | Preview |
Text
RAMA_54204_05043101028_0021065908_0020085903_02.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_54204_05043101028_0021065908_0020085903_03.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_54204_05043101028_0021065908_0020085903_04.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_54204_05043101028_0021065908_0020085903_05.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (229kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_54204_05043101028_0021065908_0020085903_06_ref.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_54204_05043101028_0021065908_0020085903_07_lamp.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (984kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh Bio-fitalik dan bobot benih untuk mempertahankan daya berkecambah benih kakao di penyimpanan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknologi Benih, Universitas Sriwijaya dari bulan Juni 2009 sampai Juli 2009. Penelitian disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan uji Lanjut Duncan. Perlakuan terdiri dari tiga faktor yaitu bobot benih, faktor penyimpanan dan faktor bio-fitalik dengan tiga ulangan sehingga terdiri dari 72 perlakuan. Faktor bobot benih Bi ( 1,0 - 1,8 g) dan B2 (1,9 -2,5 g), penyimpanan satu minggu dan dua minggu dan faktor dosis bio-fitalik Fo (Kontrol), Fi (17 ml/L), F2 ( 23 ml/L), F3 (30 ml/L), F4 (36 ml/L), dan F5 (42 ml/L). Hasil penelitian menunjukkan bobot benih kakao, dosis bio-fitalik dan lama penyimpanan tidak dianjurkan karena tidak berpengaruh terhadap potensi tumbuh maksimum, persentase perkecambahan, laju perkecPenelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh Bio-fitalik dan bobot benih untuk mempertahankan daya berkecambah benih kakao di penyimpanan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknologi Benih, Universitas Sriwijaya dari bulan Juni 2009 sampai Juli 2009. Penelitian disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan uji Lanjut Duncan. Perlakuan terdiri dari tiga faktor yaitu bobot benih, faktor penyimpanan dan faktor bio-fitalik dengan tiga ulangan sehingga terdiri dari 72 perlakuan. Faktor bobot benih Bi ( 1,0 - 1,8 g) dan B2 (1,9 -2,5 g), penyimpanan satu minggu dan dua minggu dan faktor dosis bio-fitalik Fo (Kontrol), Fi (17 ml/L), F2 ( 23 ml/L), F3 (30 ml/L), F4 (36 ml/L), dan F5 (42 ml/L). Hasil penelitian menunjukkan bobot benih kakao, dosis bio-fitalik dan lama penyimpanan tidak dianjurkan karena tidak berpengaruh terhadap potensi tumbuh maksimum, persentase perkecambahan, laju perkecambahan dan berat kering kecambah benih kakao. Benih kakao disimpan selama dua minggu dengan bobot Bi (1 - 1,8 g), hasilnya lebih baik dibandingkan dengan bobot benih B2 (1,9-2,5 g). Sedangkan pada penyimpanan dua minggu benih B2 hasilnya lebih baik dibandingkan dengan bobot benih B2. Untuk dosis bio-fitalik pada uji lanjut, pada umumnya dosis bio-fitalik yang lebih baik adalah F3 (30 ml/L). ambahan dan berat kering kecambah benih kakao. Benih kakao disimpan selama dua minggu dengan bobot Bi (1 - 1,8 g), hasilnya lebih baik dibandingkan dengan bobot benih B2 (1,9-2,5 g). Sedangkan pada penyimpanan dua minggu benih B2 hasilnya lebih baik dibandingkan dengan bobot benih B2. Untuk dosis bio-fitalik pada uji lanjut, pada umumnya dosis bio-fitalik yang lebih baik adalah F3 (30 ml/L).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pmebenihan Kakao, Penyimpanan |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) > S544-545.53 Agricultural extension work |
Divisions: | 05-Faculty of Agriculture > 54204-Agronomy (Agricultural Sciences) (S1) |
Depositing User: | Mr Halim Sobri |
Date Deposited: | 17 Jan 2023 04:34 |
Last Modified: | 17 Jan 2023 04:34 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/86397 |
Actions (login required)
View Item |