Pengaruh demografi dan dukungan sosial keluarga terhadap kepatuhan minum obat pasien Skizofrenia selama pandemi COVID-19 di kecamatan Sukarami Kota Palembang (Similarity)

Zulaiha, Zulaiha and Najmah, Najmah and Zulkarnain, Mohammad (2022) Pengaruh demografi dan dukungan sosial keluarga terhadap kepatuhan minum obat pasien Skizofrenia selama pandemi COVID-19 di kecamatan Sukarami Kota Palembang (Similarity). Turnitin Universitas Sriwijaya. (Submitted)

[thumbnail of Pengaruh demografi dan dukungan sosial keluarga terhadap kepatuhan minum obat pasien Skizofrenia selama pandemi COVID-19 di kecamatan Sukarami Kota Palembang.pdf]
Preview
Text
Pengaruh demografi dan dukungan sosial keluarga terhadap kepatuhan minum obat pasien Skizofrenia selama pandemi COVID-19 di kecamatan Sukarami Kota Palembang.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Latar belakang: Skizofrenia adalah gangguan psikotik dan bersifat kronis yang dapat dikendalikan dengan pemberian obat Antipsikotik seumur hidup. Masa Pandemi COVID-19 ini membuat orang takut untuk ke rumah sakit dan ke pelayanan kesehatan, hal ini dikarenakan takut akan tertular virus mematikan itu, sehingga membuat keluarga enggan mengantarkan keluarganya untuk memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan dan akhirnya pasien mengalami ketidakpatuhan dalam pengobatan. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh demografi dan dukungan sosial keluarga terhadap kepatuhan minum obat pasien skizofrenia selama Pandemi COVID-19.Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan menggunakan desain cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 211 sampel yang dipilih dengan metode purposive sampling dengan analisis data menggunakan Chi-Square.Hasil: Hasil Penelitian menunjukan mayoritas responden yang tidak memberikan dukungan pada pasien skizofrenia di Puskesmas Wilayah Kecamatan Sukarami berjumlah (56,3%). Variabel yang mempunyai hubungan bermakna terhadap kepatuhan minum obat pasien skizofrenia selama Pandemi COVID-19 antara lain dukungan sosial keluarga (P-value= 0,05; QR=1,806; CI=1,013-2,199),dukungan sosial keluarga (P-value=0,039; PR=0,681; CI95%=0,978-3,333), pengetahuan (P=0,048 QR = 1,935 CI 95%= 1,049-3,489), umur (P=0,43 QR=1,955 CI95%=1,065-3,589). Adapun variabel yang jenis kelamin, pendidikan, status pekerjaan, status perkawinan, status ekonomi, prilaku pengambilan obat, dan akses pelayanan tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap kepatuhan pengobatan pasien skizofrenia.Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa ketidakpatuhan minum obat pasien skizofrenia selama pandemi COVID-19 dapat disebabkan oleh umur, dukungan sosial keluarga, dan pengetahuan.

Item Type: Other
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine
#3 Repository of Lecturer Academic Credit Systems (TPAK) > Results of Ithenticate Plagiarism and Similarity Checker
Divisions: 10-Faculty of Public Health > 13201-Public Health (S1)
Depositing User: Mrs Najmah Najmah
Date Deposited: 18 Jan 2023 14:04
Last Modified: 18 Jan 2023 14:04
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/86709

Actions (login required)

View Item View Item