The Association of b2-Microglobulin and Fibroblast Growth Factor 23 with Major Adverse Cardiac Event in Acute Coronary Syndrome Patients with Chronic Kidney Disease (Peer Review)

Indrajaya, Taufik (2021) The Association of b2-Microglobulin and Fibroblast Growth Factor 23 with Major Adverse Cardiac Event in Acute Coronary Syndrome Patients with Chronic Kidney Disease (Peer Review). Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya, Acta Medica Indonesiana. (Submitted)

[thumbnail of The Association of b2-Microglobulin and Fibroblast Growth Factor 23 with Major Adverse Cardiac Event_000420.pdf]
Preview
Text
The Association of b2-Microglobulin and Fibroblast Growth Factor 23 with Major Adverse Cardiac Event_000420.pdf

Download (811kB) | Preview

Abstract

Latar belakang: penyakit ginjal kronik (PGK) diketahui meningkatkan keparahan dan mortalitas pada pasien sindrom koroner akut (SKA). Beta2-Mikroglobulin (β2-M) sebagai penanda inflamasi dan fibrolast growth-factor 23 (FGF23) sebagai penanda CKD-bone mineral disorder (CKD-MBD) mungkin memiliki peran bermakna dalam proses patofisiologi pada pasien SKA dengan PGK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh β2-M dan FGF23 terhadap major adverse cardiac event (MACE) pada pasien SKA dengan PGK. Metode: penelitian ini menggunakan desain potong-lintang dan kohort prospektif untuk kejadian MACE. Sampel penelitian merupakan pasien SKA dengan PGK yang dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo pada periode Januari–Oktober 2018. Data dianalisis menggunakan regresi logistik dan Cox’s proportional hazard regression. Hasil: sebanyak 117 subyek yang memenuhi kriteria pemilihan diikutkan dalam penelitian. Kadar β2-M, FGF23, dan derajat PGK secara bermakna berpengaruh terhadap MACE (p = 0.014, p = 0.026, p = 0.014). Pada analisis multivariat, ditemukan β2-M secara bermakna berpengaruh terhadap kejadian MACE (HR 2.16; IK 95% 1.15-4.05, p = 0.017). Kesimpulan: dalam penelitian ini ditemukan bahwa β2-M memiliki pengaruh bermakna terhadap MACE, sedangkan FGF23 tidak demikian. Temuan ini mendukung teori adanya peran inflamasi/peradangan dalam luaran kardiovaskular pada pasien SKA dengan PGK melalui efek akut pada kondisi kronik (acute on chronic effect).

Item Type: Other
Subjects:
Divisions: 04-Faculty of Medicine > 11802-Internal Medicine (Sp
Depositing User: Dr.dr. Taufik Indrajaya
Date Deposited: 13 Jul 2021 06:53
Last Modified: 13 Jul 2021 06:53
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/49437

Actions (login required)

View Item View Item