BATASAN KEBEBASAN PARA PIHAK DALAM PEMBUATAN PERJANJIAN PERKAWINAN BERDASARKAN ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK PASCA PUTUSAN MK NO.69/PUU-XIII/2015

AMALIA, RAHMA FITRI and Turatmiyah, Sri and Afrilia, Dian (2022) BATASAN KEBEBASAN PARA PIHAK DALAM PEMBUATAN PERJANJIAN PERKAWINAN BERDASARKAN ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK PASCA PUTUSAN MK NO.69/PUU-XIII/2015. Undergraduate thesis, Sriwijaya University.

[thumbnail of RAMA_74201_02011281823121.pdf] Text
RAMA_74201_02011281823121.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (3MB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_74201_02011281823121_TURNITIN.pdf] Text
RAMA_74201_02011281823121_TURNITIN.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (12MB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_01_front_ref.pdf]
Preview
Text
RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_01_front_ref.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_02.pdf] Text
RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_02.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (543kB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_03.pdf] Text
RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_03.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (553kB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_04.pdf] Text
RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_04.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (169kB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_06_ref.pdf] Text
RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_06_ref.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (442kB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_07_lamp.pdf] Text
RAMA_74201_02011281823121_0001116501_0013048210_07_lamp.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (984kB) | Request a copy

Abstract

Perjanjian perkawinan merupakan sesuatu hal yang sakral, dapat berfungsi sebagai media yang memberikan batasan dan perlindungan bagi pasangan kawin agar terhindar dari persoalan hukum yang dapat merugikan pasangan kawin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui batasan dan kebebasan pembuatan perjanjian perkawinan berdasarkan asas kebebasan berkontrak pasca putusan MK No. 69/PUU-XIII/2015, serta untuk mengetahui dan memahami akibat hukum dari adanya kekeliruan pembuatan perjanjian perkawinan yang merugikan para pihak. Penelitian ini merupakan penelitian normatif dengan menggunakan pendekatan berdasar undang-undang dan konseptual, karya ilmiah, buku-buku, jurnal yang berkaitan dengan tema penulisan. Penelitian ini menggunakan bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Hasil penelitian ini menegaskan bahwa perjanjian perkawinan dapat dibuat sebelum atau pada saat perkawinan dilangsungkan, dalam bentuk perjanjian tertulis dan disahkan oleh pegawai pencatat perkawinan, serta perjanjian perkawinan harus didaftarkan ke kantor pencatat perkawinan agar mengikat pihak ketiga. Dalam pembuatan perjanjian perkawinan harus ada kesepakatan dari para pihak, tanpa adanya kekhilafan (dwaling), paksaan (dwang), maupun penipuan (bedrog), berdasarkan pasal 1321 KUHPerdata persetujuan dalam perjanjian juga tidak memiliki kekuatan hukum apabila terdapat kekeliruan, kesesatan atau kekhilafan. Sepanjang perkawinan tidak boleh merugikan para pihak, baik pihak suami, pihak istri, dan pihak ketiga, perjanjian mulai berlaku sejak perkawinan dilangsungkan. Kekeliruan yang dimaksud adalah terdapat kesesuaian antara kehendak dan pernyataan, namun kehendak salah satu atau kedua pihak terbentuk secara cacat. Artinya, sama halnya dengan pembuatan perjanjian perkawinan tidak akan memiliki kekuatan hukum apabila dibuat dengan itikad yang tidak baik sehingga perjanjian tersebut dapat dibatalkan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Asas Kebebasan Berkontrak, Akta Autentik, Perjanjian Perkawinan, Perkawinan.
Subjects: K Law > K Law (General) > K600-615 Private law
K Law > K Law (General) > K7157-7179 Marriage. Husband and wife
Divisions: 02-Faculty of Law > 74201-Law (S1)
Depositing User: Rahma Fitri Amalia
Date Deposited: 29 Jul 2022 02:51
Last Modified: 29 Jul 2022 02:51
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/75131

Actions (login required)

View Item View Item