PREDICTION OF CARBON STOCK IN PALEMBANG PULOKERTO SWAMP FOREST : THE IMPACT OF URBAN CLIMATE CHANGE MITIGATION

Zulkifli, Hilda and Yustian, Indra Setiawan and Donni, Donni (2010) PREDICTION OF CARBON STOCK IN PALEMBANG PULOKERTO SWAMP FOREST : THE IMPACT OF URBAN CLIMATE CHANGE MITIGATION. Jurnal Agritek - LP3M Institut Pertanian Malang, 19 (06). pp. 17-26. ISSN 0852-5426

[thumbnail of PREDICTION_OF_CARBON_STOCK_IN_PALEMBANG_PULOKERTO_SWAMP_FOREST_THE_IMPACT_OF_URBAN_CLIMATE_CHANGE_MITIGATION.pdf]
Preview
Text
PREDICTION_OF_CARBON_STOCK_IN_PALEMBANG_PULOKERTO_SWAMP_FOREST_THE_IMPACT_OF_URBAN_CLIMATE_CHANGE_MITIGATION.pdf

Download (12MB) | Preview

Abstract

Stok karbon di atas permukaan tanah pada komunitas tumbuhan terdiri tegakan pohon (pohon) dan understorey. Pulokerto ekosistem hutan rawa di Kota Palembang seluas 112 ha di wilayah hulu yang berfungsi sebagai ruang terbuka hijau kota yang akan mengubah peruntukannya untuk ekowisata. Penelitian ini bertujuan untuk mentransformasikan dan melakukan analisis prediksi stok karbon di kawasan itu sebagai pertimbangan kebijakan tata guna lahan. Penentuan plot penelitian dilakukan dengan purposive random sampling di mana pengamatan transek dari 6 buah ditempatkan di zona konservasi, zona masuk (dermaga calon) dan zona yang sesuai Minapolitan Master Plan Area. Setiap transek memiliki 6 ditentukan pada plot acak, mengukur 5x40 m2 mana perhitungan biomassa pohon di non-destruktif dan ukuran plot 1x1 m2 untuk perhitungan biomassa tumbuhan bawah destruktif. Penentuan cadangan karbon diperkirakan sebagai 50% dari total biomassa (Brown, 1997). HAsil penelitian menujukkan bahwa di zona di mana berdiri spesies pohon dicatat konservasi Lagerstromeia sp. dengan nilai penting (171,95) dan biomassa (11,94 ton/ha) memiliki cadangan karbon tertinggi (5,97 ton/ha). Hasil perhitungan stok karbon di daerah penelitian sebesar 7,69 ton/ha, dengan catatan bahwakandungan tertinggi di temukan di zona konservasi (2,32 ton/ha), sedangkan kadar terendah diperoleh pada zona lahan sawah (0,75 ton/ha) yang akan dikembangkan menjadi wilayah Minapolitan. biomassa total 51,5 ton/ha harus menjadi pertimbangan dalam penentuan perubahan kebijakan dengan menjaga kawasan konservasi yang ditunjuk zona dan lainnya zona dalam upaya untuk mengembangkan mitigasi dampak perubahan iklim perkotaan, terutama Kota Palembang.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Tanaman biomassa, karbon saham, Pulokerto ekosistem hutan rawa
Subjects: Q Science > Q Science (General) > Q1-295 General
Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: 08-Faculty of Mathematics and Natural Science > 46201-Biology (S1)
Depositing User: Dr. Hilda Zulkifli
Date Deposited: 30 Sep 2019 07:16
Last Modified: 30 Sep 2019 07:16
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/9593

Actions (login required)

View Item View Item