HUBUNGAN FAKTOR PEKERJAAN TERHADAP TINGKAT STRES KERJA KARYAWAN KONTRAK DI PT. X_Corresponding Author

Novrikasari, Novrikasari (2023) HUBUNGAN FAKTOR PEKERJAAN TERHADAP TINGKAT STRES KERJA KARYAWAN KONTRAK DI PT. X_Corresponding Author. https://openjurnal.unmuhpnk.ac.id/index.php/JKM%20K/article/view/2639. (Unpublished)

[thumbnail of WhatsApp Image 2023-02-17 at 11.22.24.jpeg]
Preview
Image
WhatsApp Image 2023-02-17 at 11.22.24.jpeg

Download (68kB) | Preview
[thumbnail of 1676450026326_18042021_4_rev (1).docx] Text
1676450026326_18042021_4_rev (1).docx

Download (76kB)

Abstract

ABSTRAK Karyawan kontrak lebih beresiko mengalami stres kerja dibanding karyawan tetap. Hal ini dikarenakan status karyawan yang tidak jelas serta pemutusan hubungan kerja yang dapat terjadi kapan saja.. Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan antara faktor pekerjaan dengan tingkat stres kerja pada karyawan kontrak di PT. X. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 41 orang karyawan kontrak yang merupakan jumlah keseluruhan karyawan kontrak yang ada pada perusahaan tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner HSE Management Standart Indicator Tool dan DASS (Depression, Anxiety, Stress Scale) serta wawancara langsung dengan psikolog. Hasil analisis menunjukan bahwa terdapat 4,9% karyawan kontrak di PT. X mengalami stres kerja sedang dan 2,4%-nya mengalami stres kerja berat. Menurut hasil uji statistik, faktor yang memicu stres tersebut adalah tuntutan pekerjaan (p value < 0,001), kontrol terhadap pekerjaan (p value = 0,016), dan hubungan interpersonal (p value = 0,021). ). Sedangkan faktor lainnya seperti usia, jenis kelamin, status pernikahan, masa kerja, dan lama kerja tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat stres kerja pada karyawan kontrak di PT. X. Hasil wawancara dengan psikolog menyatakan bahwa faktor yang menjadi pemicu stres ketiganya adalah target harian yang sulit dicapai, sulitnya untuk beristirahat, serta hubungan yang menegangkan dengan atasan ataupun rekan kerja. Perusahaan hendaknya memberikan target yang realistis agar target harian dapat tercapai, waktu istirahat yang cukup sesuai dengan jadwal istirahat, serta memberikan pelatihan tentang kerjasama tim yang baik kepada karyawan kontrak. Kata kunci : Stres kerja, karyawan kontrak, tuntutan pekerjaan, kontrol terhadap pekerjaan, hubungan interpersonal

Item Type: Other
Subjects: #3 Repository of Lecturer Academic Credit Systems (TPAK) > Corresponding Author
Divisions: 10-Faculty of Public Health > 13101-Public Health Science (S2)
Depositing User: Dr Novrikasari Novrikasari
Date Deposited: 28 Feb 2023 05:30
Last Modified: 28 Feb 2023 05:30
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/89674

Actions (login required)

View Item View Item