RIDUAN, MUHAMMAD and Syaifuddin, Muhammad and Turatmiyah, Sri (2019) KEADAAN SULIT (HARDSHIP) DALAM KONTRAK KERJA KONSTRUKSI YANG MENGAKIBATKAN KEGAGALAN PELAKSANAAN PEMENUHAN KEWAJIBAN KONTRAKTUAL. Undergraduate thesis, Sriwijaya University.
Preview |
Text
RAMA_74201_02011181520115_0028077301_0001116501_01_front_ref.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (1MB) | Preview |
Text
RAMA_74201_02011181520115_0028077301_0001116501_02.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (291kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02011181520115_0028077301_0001116501_03.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (279kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02011181520115_0028077301_0001116501_04.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (21kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02011181520115_0028077301_0001116501_05_ref.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (154kB) | Request a copy |
|
Text
RAMA_74201_02011181520115_0028077301_0001116501_06_lamp.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (861kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian dengan judul “Keadaan Sulit (Hardship) Dalam Kontrak Kerja Konstruksi Yang Mengakibatkan Kegagalan Pelaksanaan Pemenuhan Kewajiban Kontraktual.” dengan metode penelitian normatif, yang dilakukan dengan mengkaji suatu permasalahan dari analisis hukum tertulis dari berbagai aspek, seperti teori, lingkup materi, dan undang-undang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberlakuan keadaan sulit (hardship) yang ditinjau dari KUHPerdata, Undang-Undang No.2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi dan UNIDROIT serta menganalisis keadaan sulit (hardship) dalam kontrak kerja konstruksi yang mengakibatkan kegagalan pelaksanaan pemenuhan kewajiban kontraktual dapat dijadikan alasan atau tidaknya untuk dibebaskan dari tanggung jawab hukum atas wanprestasi. Hasil penelitian ini adalah kesimpulan dari keberlakuaan keadaan sulit (hardship) yang hanya di atur di UNIDROIT sedangkan KUHPerdata maupun Undang-Undang No.2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi tidak mengatur tentang keadaan sulit (hardship). Langkah yang dilakukan saat terjadinya keadaan sulit (hardship) dalam kontrak kerja konstruksi yang mengakibatkan kegagalan pelaksanaan pemenuhan kewajiban kontraktual adalah renegosiasi isi kontrak atas ikhtikad baik dari kedua belah pihak namun jika tidak terjadi kesepakatan dan diselesaikan di Pengadilan. Saran dari penelitian adalah sebaiknya Pelaku Usaha Jasa Konstruksi perlu mempertimbangkan adanya klausula keadaan sulit (hardship) dalam kontrak kerja konstruksi, bagi Pemerintah agar melakukan pembaharuan hukum nasional khususnya berkaitan dengan hukum bisnis, dan bagi Penegak Hukum perlunya mempelajari terkait dengan keadaan-keadaan yang dapat mempengaruhi dalam pelaksanaan prestasi khusususnya pemahaman penegak hukum terkait dengan keadaan sulit (hardship) agar dapat memberikan tindakan yang tepat guna terciptanya keadilan bagi masyarakat
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keadaan Sulit, Kontrak Kerja Konstruksi, Wanprestasi |
Subjects: | K Law > K Law (General) > K623-968 Civil law |
Divisions: | 02-Faculty of Law > 74201-Law (S1) |
Depositing User: | Users 2591 not found. |
Date Deposited: | 28 Oct 2019 08:24 |
Last Modified: | 28 Oct 2019 08:24 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/13461 |
Actions (login required)
View Item |