POLA PENGGUNAAN AGONIS-β2 PADA PASIEN ASMA BRONKIAL DI BAGIAN RAWAT INAP PERIODE JANUARI 2007-NOVEMBER 2009

ARIYANI, MAGDALENA and Kurniati, Nova and Tjekyan, R.M. Suryadi (2010) POLA PENGGUNAAN AGONIS-β2 PADA PASIEN ASMA BRONKIAL DI BAGIAN RAWAT INAP PERIODE JANUARI 2007-NOVEMBER 2009. Undergraduate thesis, Sriwijaya University.

[thumbnail of RAMA_11201_04061001048.pdf] Text
RAMA_11201_04061001048.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (59MB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_11201_04061001048_ 01_Front_ref.pdf]
Preview
Text
RAMA_11201_04061001048_ 01_Front_ref.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (18MB) | Preview
[thumbnail of RAMA_11201_04061001048_ 02.pdf] Text
RAMA_11201_04061001048_ 02.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (19MB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_11201_04061001048_ 03.pdf] Text
RAMA_11201_04061001048_ 03.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (10MB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_11201_04061001048_ 04.pdf] Text
RAMA_11201_04061001048_ 04.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (2MB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_11201_04061001048_ 05.pdf] Text
RAMA_11201_04061001048_ 05.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (7MB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_11201_04061001048_ 06.pdf] Text
RAMA_11201_04061001048_ 06.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (8MB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_11201_04061001048_ 07.pdf] Text
RAMA_11201_04061001048_ 07.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (885kB) | Request a copy
[thumbnail of RAMA_11201_04061001048_ 08_ref.pdf] Text
RAMA_11201_04061001048_ 08_ref.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Asma merupakan salah satu penyakit saluran nafas kronik dengan jumlah penderita terbanyak di dunia. Di Indonesia, belum ada penelitian epidemiologi yang menyeluruh, lagipula dasar diagnosis sering tidak sama sehingga pemberian terapi asma tidak optimal. Salah satu terapi lini pertama untuk asma adalah pemberian agonis-P2. Ada beberapa laporan mengenai hubungan meningkatnya perburukan asma dan kematian asma dengan pemakaian agonis-P2. Penelitian bertujuan untuk mengetahui penggunaan agonis-P2 pada pasien asma. Jenis penelitian yang dilakukan berupa studi retrospektif dalam bentuk survei dengan menggunakan data sekunder rekam medik RSMH Palembang. Populasi penelitian adalah rekam medik penderita asma di Bagian Rawat Inap Penyakit Dalam (IRNA-PD), dan sampel penelitian adalah rekam medik penderita asma yang mendapatkan terapi agonis-P2 di IRNA-PD mulai 1 Januari 2007 - 30 November 2009. Mayoritas pasien asma pada kategori usia produktif (79,61%) dan beijenis kelamin perempuan (54,37%). Kebanyakan tidak mencantumkan faktor risiko (51,46%) dan derajat berat asma (51,46%). Terapi antiasma yang paling sering digunakan adalah kombinasi antara agonis-P2, kortikosteroid, dan metilxantin (90,65%). Agonis-P2 yang paling banyak dipakai adalah golongan short acting (86,41%). Pada golongan short acting fiy-agonisU obat yang sering diberikan adalah salbutamol (91,01%) dosis 2 mg per tablet (66,29%) dengan frekuensi penggunaan 3 x 4 mg per hari (30,34%). Pada golongan long acting 02-agonist, obat yang paling banyak digunakan adalah procaterol HC1 hemihydrate (79,41%) dosis 25 mcg per tablet (79,41%) dengan frekuensi penggunaan dua kali sehari (79,41%). Efek sinergistik ditemukan dalam kombinasi bersama metilxantin (87,38%), kortikosteroid (91,26%), dan antikolinergik (8,91%). Penelitian menunjukkan obat agonis-P2 yang paling sering dipakai adalah golongan short acting; yaitu salbutamol tablet 2 mg dengan frekuensi penggunaan 3x4 mg per hari.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: asma
Subjects: R Medicine > R Medicine (General) > R5-920 Medicine (General)
Divisions: 04-Faculty of Medicine > 11201-Medicine (S1)
Depositing User: Mrs Beta Ria Febrianti
Date Deposited: 20 Sep 2022 04:33
Last Modified: 20 Sep 2022 04:33
URI: http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/79233

Actions (login required)

View Item View Item