Muslim, M and Heltonika, B and Sahusilawane, H.A and Wardani, W.W and Rifai, R (2020) Ikan lokal perairan tawar indonesia yang prospektif dibudidayakan. Pena Persada, Purwokerto. ISBN 978-623-7699-21-7
Preview |
Text
Ikan lokal tawar indo yg prospektif.pdf Download (663kB) | Preview |
Abstract
Perairan tawar Indonesia mengandung beragam jenis ikan. Banyak jenis ikan air tawar yang bersifat endemic di Indonesia. Banyaknya jenis ikan air tawar yang dimiliki Indonesia tidak sebanding dengan jumlah jenis ikan yang sudah dibudidayakan. Ikan-ikan yang sudah dibudidayakan secara intenssif di Indonesia, kebanyakan bukan ikan asli Indonesia. Buku ini berisi tentang beragam jenis ikan air tawar asli penghuni perairan Indonesia, yang prospektif dibudidayakan. Ikan-ikan yang tercantum dalam buku ini, hanya sebagian kecil dari jumlah jenis-jenis ikan di Indonesia. Ikan-ikan ini, memiliki prospek kedepan karena memiliki nilai ekonomi tinggi dan beberapa jenis ikan juga memiliki sejarah sebagai asul usul nama daerah, bahkan ada beberapa daerah menjadikan ikan sebagai ikon daerah tersebut. Buku ini memberikan gambaran 30 jenis ikan konsumsi dan 34 jenis ikan hias yang menarik yang prospektif dibudidayakan. Dengan adanya informasi habitat, pakan, cara reproduksi, taksonomi serta morfologi dari masing-masing ikan, diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat agar bisa diterapkan baik oleh ilmuwan dan praktisi yang tertarik dengan ikan-ikan air tawar di Indonesia. Kepada daerah yang memakai nama ikan lokal sebagai nama daerahnya (Kampung/Desa/Kecamatan) dan menggunakan ikan lokal sebagai ikon daerahnya, mari kita kembangkan ikan-ikan lokal tersebut.
Item Type: | Book |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ikan lokal, Baung (Hemibagrus nemurus), Baung Kuning (Hemibagrus sp), Belida (Notopterus sp), Belut (Monopterus albus), Betok (Anabas testudineus), Betutu (Oxyeleotris marmorata) , Bujuk (Channa lucius) , Dukang (Bagroides melapterus) , Gabus (Channa striata) , Jalai (Channa maruliodes) , Juara (Pangasius polyuranodon) , Kaloi (Osphronemus septemfasciatus) , Kebarau (Hampala sp), Jelawat (Leptobarbus hoevenii) , Lais ompok (Ompok sp) , Lais timah (Kryptopterus apogon) , Lampam (Barbonymus schwanenfeldii) , Lele akar (Clarias teijsmanni) , . Lele lokal (Clarias batrachus) , Lele kalang (Clarias leiacanthus) , Lumajang (Cyclocheilichthys enoplos, Senggaringan (Mystus negriceps, Semah (Tor sp) , Sepatung (Pristolepis grootii) , Serandang (Channa pleurophthalma) , Tapah rawa (Wallago attu) , Tapah sungai (Wallago leeri) , Tambakan (Helostoma temminckii) , Toman (Channa micropeltes) , Udang galah (Macrobrachium rosenbergii) |
Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling > SH201-399 Fisheries |
Divisions: | 05-Faculty of Agriculture > 54243-Aquaculture (S1) |
Depositing User: | Muslim Muslim |
Date Deposited: | 04 Feb 2020 02:23 |
Last Modified: | 04 Feb 2020 02:23 |
URI: | http://repository.unsri.ac.id/id/eprint/26926 |
Actions (login required)
View Item |